Well, mungkin
ini tulisan pertama saya pada tahun 2014 ini yang saya posting di blog yang
sudah mulai lumutan ataupun jamuran karena sering dan kelamaan ditinggal oleh
pemiliknya yang kadang sok sibuk ini.
Mungkin kalimat tersebut
–sebenarnya terlalu panjang untuk disebut sebagai sebuah kalimat- terdengar
rancu di telinga ataupun sepet di mata. Maklum saja, saya bukan seorang artis
yang bisa membuat kata-kata manis yang puitis, dan saya hanya sedikit narsis. Apakah
Anda tambah bingung? Oke, anggap Anda tidak pernah baca kalimat di atas.
Disini saya
hanya mengungkapkan alasan-alasan klasik yang bisa disebut juga terlalu di
buat-buat tentang mengapa saya tidak rajin menulis lagi seperti ‘sebelumnya’. Ingat!
Kata ‘sebelumnya’ disini dalam artian waktu yang sangat lampau.
Sebenarnya saya
masih tetap menulis, hanya saja saya tidak menulis menggunakan tinta yang
ditorehkan pada lembaran kertas, ataupun pada tuts keyboard laptop yang sudah
mulai agak error ini. Saya hanya sibuk menulis di dalam pikiran-pikiran saya. Namun
saya terlalu malas untuk menorehkannya dalam sebuah karya. Ya, karya, Anda
tidak salah baca. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, karya adalah hasil
perbuatan, buatan atau ciptaan. Ini serius, Anda bisa mengeceknya sendiri. Jadi,
terlepas dari bagus atau tidaknya, bermanfaat atau tidaknya, ada nilai atau
tidaknya, tulisan omong-kosong yang saya tulis ini merupakan sebuah ‘karya’
Selanjutnya, melihat
judul di atas, “Begin Again?” saya memang sengaja memberi tanda tanya (?). Hal
tersebut dikarenakan karena saya tidak yakin bahwa saya akan memulai lagi. Memulai
dalam hal apa? Hal apa saja yang bisa dilakukan. Mungkin kali ini dalam hal
tulis-menulis. Sudah sangat banyak niat baik saya kandas ditengah jalan hanya
karena ketidak-konsisten-an yang terjadi pada diri saya. Mungkin konsistensi
saya bentuknya seperti karet.
Sekian saja
tulisan yang tidak jelas tujuannya ini, saya tidak ingin membuat anda
mual-mual, nyeri kepala berlebihan, mata berkunang-kunang dan lain sebagainya
dikarenakan membaca tulisan ini.
0 comment:
Posting Komentar